Minggu, 26 Desember 2010

Otak kita yang ‘Gede’

Otak siapa yang gede zal, yaotak kita lah. Walaupun bentuknya tidak lebih besar dari kepala kita tapi kemampuannya melebihi badan gajah….dinosaurus malah. Kenapa saya ngomongin otak- gini tanggal 17/12 kemarin, perusahaan tempatku bekerja mengadakan acara di salah satu hotel di Pekanbaru. Grand Zuri tepatnya, salah satu hotel  berbintang yang belum pernah saya masuki (padahal almost hotel juga belum pernah). Emang nih perusahaan keren abis, kalo buat belajar gak nanggung-nanggung – hajar habis.


Disalah satu acara ada learning session, kali ini di isi oleh pembicara dari Bandung yaitu Ust. Baharudin. Masih muda man! Gak jauh dari usia 30 tahunan, tapi pengalamannya lumayan – pernah ke negeri tetangga Malaysia dan Singapore. Saat itu Ust.Adin (nickname) memberikan pengetahuan mengenai kemampuan otak manusia yang tidak ada batasnya, bahkan dengan otak bisa kita bisa menentukan nasib di masa depan.

Otak manusia terdiri dari banyak sel, jumlahnya sekitar 1 triliun sel otak (neuron). Bandingkan dengan dengan makhluk hidup lain yang paling pintar, simpanse yang kemampuan memahami dan bertingkah laku layaknya manusia: mempunyai neuron sebanyak  1.000.000 – gitu aja Darwin mengatakan bahwa manusia berasal dari kera (simpanse) yang berevolusi…..saya tetep gak mau. Kalau ada pilihan dari mana anda berasal/ berketurunan: A.Nabi Adam  B.Kera C.Semua benar,  saya akan memilih A. Bagaimana dengan anda?

Ust.Adin
Otak dapat dibagi-bagi menurut fungsinya, salah satunya adalah otak kiri dan kanan. Belahan otak kiri berhubungan dengan logika, analisis, bahasa, rangkaian dan matematika. Jadi belahan otak kiri merespon masukan-masukan yang untuk itu membutuhkan kemampuan mengupas, meninjau, menyatakan, menganalisis, menjelaskan, mendiskusikan dan memutuskan.

Sedangkan belahan otak kanan berkaitan dengan ritme, kreativitas, warna, imajinasi, dan dimensi. Jadi belahan otak kanan berfungsi kalau manusia menggambar, memeragakan, bermain, berolahraga, bernyanyi dan aktivitas motorik lainnya. Sebenarnya, kedua belahan otak kiri dan kanan sama penting dan sama kuatnya. Mereka saling melengkapi satu dengan yang lain.

Ada juga saat ini yang sedang trend adalah memaksimalkan otak tengah, apalagi ini…..saya tidak berani membahasnya karena kemampuanya otak tengah saya masih terbatas. Kalau dari tingkat kesadarannya otak di bagi tiga bagian, bagian atas disebut otak sadar, bagian tengaha adalah Critical Area dan bagian bawah adalah otak bawah sadar. Otak bawah sadar adalah gudang informasi yang kita punya dan kemampuan respon seseorang adalah dari perintah otak bawah sadar.

Misal saat tangan menyentuh api, otak bawah sadar telah mengetahui bahwa api panas – maka otak sadar pun akan memerintahkan tubuh untuk menghindari. Saat kita berjalan santai dan tiba-tiba ular muncul, respon yang timbul untuk menghindar/ melompat adalah dari otak bawah sadar. Setelah itu otak sadar bekerja, yaitu bagaimana berlari untuk menghindari ular atau berusaha memanggil orang lain untuk menangkap/ membunuh ular tersebut.

Sedangkan Critical area, adalah bagian otak yang bertugas menyaring informasi yang masuk dari otak sadar ke otak bawah sadar atau sebaliknya. Misal seorang sales di motivasi oleh atasannya untuk bisa menjual produk ke konsumen, dan telah memotivasi dengan semangat berapi-api bahkan dengan melompat – lompat “….Saya bisa, saya bisa, bisa bisa ugh!” otak sadar telah menerima informasi ini, namun critical area menyaringnya karena otak bawah sadar telah mengetahui bahwa produk tersebut sulit untuk terjual. Hasilnya adalah otak sadar mengatakan "saya gak bisa jual produk ini karena". 

Tidak banyak yang bisa saya sampaikan, kalau mau banyak - undang Beliau di tempat anda. Beberapa pesan yang ada dicatatan saya adalah:
1. Aktifkan otak kanan anda karena selama ini kita sering menggunakan otak kiri.
2. Selalu ikutkan 'pekerjaan Tuhan' di aktivitas sehari-hari, dengan berbuat baik. Balasannya tidak akan anda kira dan sangka.

Minggu, 19 Desember 2010

Keberanian dan Keberanian Part: 2

Sekarang memenuhi hutang saya untuk membagi ilmu keberanian yang saya dapat dari Ust. Komarudin Chalil, apa sajakah itu. Sebenarnya apa yang diharapkan jika kita mempunyai keberanian dan jika tidak mempunyai keberanian. Salah satu contohnya jika kita tidak mempunyai keberanian, saat ini (di Indonesia) kita akan hidup dengan banyak orang Bule atau kita tidak akan ada di muka bumi...

Why?? ya jelas banyak orang Netherlands di Indonesia atau orang Japan menguasai Indonesia, you know what i mean. Karena jika para Pahlawan tidak berani mati saat memperjuangkan kemerdekaan, nggak tahu deh apa jadinya negeri ini. Dan saat ini kita meneruskan perjuangannya dengan berbuat yang maksimal untuk mencapai kesuksesan kita dan membangun Indonesia dengan lebih baik.

Nah untuk menjadi untuk menggapai kesuksesan yang kita impikan harus ada salah satu fakor penting yaitu Keberanian, saya akan keluarkan satu persatu - keberanian apa aja sih.
  1. Berani bercita-cita : Apa yang harus kita lakukan dengan cita-cita, tetapkan target. Karena tujuan akan terlihat jika ada target, tantangan akan terus terngiang jika target tersebut di audio visualisasikan. Nggak ada yang salah dengan cita-cita, dan itu butuh keberanian - hanya the looser yang tidak berani bercita-cita.
  2. Berani memulai : Ada ungkapan yang seperti ini: "Stop dreams and start action", karena jika hanya bercita-cita dan nggak memulai, artinya kita hanya menghayal selama ini. Do it - get action, gak ada 1000 langkah tanpa langkah pertama.
  3. Berani berkorban : Seperti para Pahlawan saat memperjuangkan kemerdekaan, di sekolah dasar informasi pengorbanan itu sudah ada di ujian nasional. Dan coba ingat kembali diri ini hingga sekarang, ternyata kita juga telah melakukan pergorbanan. Waktu, fisik, harta dll berani dikorbankan oleh the Winner untuk mencapai tujuannya.
  4. Berani berproses : Tidak ada yag instan dalam mencapai kesuskesan, semua butuh waktu dan proses yang panjang. Saat kita melihat seseorang yang telah berhasil (dalam hal apapun), coba tanyakan apa yang telah dilakukannya? Waow anda pasti terkejut, kalau tidak percaya - coba lakukan kepada seseorang di lingkungan anda, tanya kepada mereka jalan hidup yang teah dilaluinya.
  5. Berani mengevaluasi diri : Setiap orang pasti punya masalah atau kegagalan tapi yang terpenting adalah cara kita menyingkapi kegagalan tersebut. Bagaimana caranya supaya tidak jatuh di lubang yang sama, ya pasti dengan mengevaluasi dan memperbaikinya.

Itu tadi 5 keberania versi Ust. Komar untuk menggapai kesuksesan, lah emang ada versi lain zal? ya jelas banyak, seperti kata Andrie Wongso: Keberanian merupakan aset yang sangat berharga bagi pribadi kita. Keberanian bisa menjadikan sesuatu yang tadinya tidak mungkin menjadi mungkin. Keberanian bisa mejadikan sikap negatif menjadi positif, pesimis menjadi optimis, miskin menjadi kaya, dan gagal menjadi sukses.

Dengan menyadari akan besarnya kontribusi KEKUATAN KEBERANIAN bagi kita, mari pastikan untuk memanfaatkan KEBERANIAN semaksimalnya dengan: 
1) Berani menentukan cita-cita yang tinggi, 2) Berani bangkit lagi dari kegagalan, 3) Berani belajar dari kelemahan dan kesalahan, 4) Berani membayar harga untuk keberhasilan, dan 5) Berani memastikan untuk berjuang sampai sukses!!!

Menurut Bung Karno ada 5 keberanian juga, yakni :1. Berani berketuhanan kepada Tuhan Yang Maha Esa, 2. Berani menjadi manusia yang adil dan beradab, 3. Berani bersatu, 4. Berani untuk menjadi rakyat yang dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam permusyawaratan/ perwakilan, terakhir 5. Berani untuk melakukan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia!!

Bagi umat muslim di seluruh dunia pasti sudah mengetahui yang ini, 
  1. Berani mengucap 2 kalima syahadat
  2. Berani mendirikan sholat
  3. Berani mengedalikan nafsunya dengan berpuasa
  4. Berani mengeluarkan hartanya untuk berzakat
  5. Berani melakukan perjalanan haji bagi yang mampu

Oke friend, janji adalah hutang. Saya telah memenuhinya.....bagaimana dengan janji anda, apakah sudah terpenuhi juga? apakah 5 keberanian menurut anda, sampaikan ke saya  - karena pengunjung Blog Sing Biasaneh gak akan pernah puas dengan apa yang disampaikan oleh rizalarable.



Minggu, 12 Desember 2010

Keberanian dan Keberanian

Hah to….. lagi-lagi gak ada ide untuk postingan, sebenarnya pengen nulis proses pergulatan hati yang ingin banget memulai bisnis. Tapi realitas kehidupan ini yang sulit dikesampingkan, mundur berpuluh-puluh langka dengan harapan bisa maju beratus-ratus langkah masih terasa berat juga kalo sudah melihat kebutuhan hidup yang sudah ditanggung oleh kerjaan (karyawan) saat ini.

Gimana caranya melakukan perpindahan kuadran dengan smooth tanpa merugikan aktivitas lama dan terus termotivasi serta fokus untuk aktivitas baru. Banyak sebenarnya cerita dibalik orang sukses yang berasal dari keadaan comfort dan melakukan perpindahan demi perbaikan kualitas hidup dan memperbaiki kehidupan. Tapi tahu nggak kalo ada juga orang yang gagal saat melakukan proses perpindahan tersebut….ternyata banyak, bahkan beberapa ada dilingkungan sekitar saya.

Hari minggu kemarin, tepatnya tgl 5/12 perusahaan tempat saya bekerja mengadakan gathering untuk memotivasi dan merubah mindset para karyawannya agar dapat melakukan hal besar dari melakukan hal-hal kecil - dengan mengudang Ust. Komarudin Chalil dari Bandung. Walaupun hari libur, tapi gak masalah: pertama dapat ilmu (gratis lagi), kedua tgl 7/12 adalah tahun baru Islam- so dapat jatah libur juga di minggu yang sama.

Dari materi yang disampaikan-  menurut beliau ada 5 keberanian yang jika kita bisa melakukan dengan baik, Insya Allah kehidupan kita akan menjadi baik pula dan sukses tentunya.5 keberanian itu adalah : Berani Bercita-cita, Berani Memulai, Berani Berkorban, Berani Berproses dan Berani Mengevaluasi Diri.

Saat ini saya sudah sampai langkah 2, melakukan korban dan prosesnya ini yang masih ragu-ragu. Banyak nih pikiran-pikiran yang menggangu, dari mulai malu/ males/ gini aja deh udah aman..,dan masih banyak lagi , padahal aktivitas (bisnis) yang akan saya lakukan gak menggangu pekerjaan sekarang. Lha wong cuma jualan kecil-kecilan dengan pasarnya orang kantor/ pabrik juga.

Gini aja deh, minggu depan aku harus mulai….gak ada kata malu dan males. Action aja dan hasilnya lihat nanti, mau berkembang atau bangkrut gak jadi masalah – modal kecil ini. Uang hilang bisa dicari, tapi pengalaman yang lebih penting. Gak ada kata gagal, yang ada mencoba dan belajar.

Hmm… ternyata jadi juga 1 tulisan, kalo kepepet ya gini - -bisa aja. Seperti bukunya  Mas Jaya Setiabudi 'T'he Power of Kepepet', mungkin untuk lebih melancarkan action harus kepepet/ terdesak dulu kali ya. Cos mau gak mau mereka yang terdesak harus melakukan sesuatu untuk bisa hidup, memang uang bukan segalanya tapi segalanya gak mungkin kalo gak ada uang.

Minggu depan, Insya Allah akan saya coba uraikan 5 keberanian yang disampaikan oleh Ust. Komarudin Chalil... tunggu ya.


Minggu, 05 Desember 2010

1000 Pengunjung

1.000 orang pengunjung..........hoaaaaa, akhirnya Blog sing biasane telah melewati angka ini. Pencapaian luar biasa untuk blog yang biasa aja ini, dari posting awal pada 28 Juli 2010 hingga pada tgl 29 Des 2010. Selama kurang lebih 4 bulan atau sekitar 124 hari blog sing biasane ini telah didatangi orang yang hanya sekedar lewat, tersesat atau memang sengaja dengan rata-rata 8 kunjungan per hari.

Grafik kedatangan ini memang terus menanjak, hal ini saya usahakan dengan banyak membaca cara meningkatkan traffic di berbagai blog atas bantuan mbah google tentunya. Paling sering yang saya kunnjungi mengenai traffic biasanya di blognya Joko Susilo hingga akhirnya saya tertarik untuk gabung di Sistim Aset Virtual - dari sini mindset saya bener bener terbuka mengenai bisnis/ marketing internet dan rahasia blogging. Sampai sekarangpun saya terus melakukan program sistim virtual dan jurus blogging, walaupun masih belum 100%. Yang saya fokuskan saat ini adalah bisa menyiapkan content yang menarik dari tiap posting dan mempunyai stock posting hingga 3 draft.

Blog sing biasane juga pernah mengalami kerusakan saat mengerjakan posting 'recehan buat mu' cukup banyak link yang saya sertakan, kelihatannya ada yang broken link. Jadi saat itu saya memosting 'under construction' dan berupaya kesana dan kesini untuk memperbaiki, seperti yang saya tulis di postingan 'Mbah Google dan Ki Webmaster telah menolongku'. Mudah-mudahan dengan postingan ini dapat membantu anda dan blogger lainnya untuk memperbaiki blog yang rusak.
Perempuanku

Postingan yang membuat saya 'tertekan' adalah 'Ganti Pertanyaanmu', tertekan dalam arti yang baik tentunya. Kebetulan setiap postingan saya meminta pendapat 'perempuanku', dan saat itu ada beberapa koreksi/pembenahan - mungkin itu tandanya dia tertarik. Jadi selama ini gak tertarik dengan semua postingan saya dong?? he he tertarik juga kok (kelihatannya). Tapi untuk 'ganti pertanyaanmu' dia comment juga, bisa dibaca di kolom comment pertama di 'ganti pertanyaanmu'. Di rumah kalau saya tidak melakukan hal baik (yang saya tulis di 'ganti pertanyaanmu'), pasti ada muncul suara "ayo ganti pertanyaanmu', hufff iya deh...

Blog sing biasane juga saya usahakan untuk tampil beredar rutin tiap minggu sekali, dan saya memilih di minggu siang. Saat tersebut saya pilih karena saya bisa melakukan finishing postingan yang akan terbit dari pagi hari hingga siang, atau kadang malah baru buat...hmmmmf.

Trus ada yang usul juga kalo tagline Blog Sing Biasane yaitu "Biasane ae Biasanya aja" diganti aja, mau sih saya ganti tapi apa gak mempengaruhi pendaftaran saya ke mana-mana yang memakai tagline itu???? maunya sih saya ganti menjadi Blog Sing Biasane - Blog paling biasa dari yang biasa- biasa aja. Keren gak frinend??

Sedangkan untuk textline di about me "Hadir setiap minggu siang memberikan hidangan dari sudut pandang konservatif mengenai hal modern". Ini juga ada yang menanyakan, maksudnya apaan sih?. yang pertama sudah jelas- Blog Sing Biasane akan hadir tiap minggu siang, nggak tahu juga siangnya jam berapa~ tapi saya usahakan bisa tampil pas jam 12.00. Kemudian saya juga akan mengangkat postingan dari hal baru (modern) atau yang saya alami, sedangkan sudut pandang konservatif ini - adalah mengenai cara penulisan: seperti misal judul dan isinya kadang berbeda atau paragrap pertama dengan ending bisa berbeda. Hal ini saya pelajari dari tulisan banyak tulisan dari orang lama khususnya GM (Goenawan Mohammad) di Catatan Pinggir dan Umar Kayam di titipan Umar Kayam.

Besar harapan saya untuk lebih meningkatkan mutu dan manfaat Blog Sing Biasane ini, agar tidak sia sia muncul di jagad internet.


Barusan Pulang

Friendship