Ramadhan yang membuat kebiasan-kebiasan baru itu akhirnya berakhir juga, genap 30 hari kita dinaungi kemuliaan bulan itu. Ada 11 bulan yang musti kita lalui untuk kembali bejumpa dengannya, apakah Allah Swt., memberikan kita kesempatan itu? waAllahu a’lam.
Di hari terakhir saat Umrah tahun lalu, kami bingung apakah harus sedih atau senang. Sedih karena akan meninggalkan 2 kota suci yang penuh pelipatan pahala, senang karena kami akan bertemu lagi dengan teman, saudara dan handai taulan kembali.
Di akhir Ramadhan kemaren juga seperti itu, apakah kami harus sedih atau senang. Sedih karena ditinggal bulan yang membelenggu setan-setan, senang karena telah melewati kawah candradimuka pelatihan keimanan dan ketakwaan, berharap 11 bulan di depan bisa meneruskan ketaatan dan keistiqomahan.