Gro Wingta Lent

Cari apa mbak? Sapaku ke Mbak Titik yang sedang melihat lihat buku di Perpustakaan (Pabrik) kami. Cari buku ‘Know Your Self’ je, “emang ada ya disini” tanyaku. “Kata Dani ada kok”, “Cari di internet aja”  aku coba meyarankan, “Cariin ya Bro, aku mau buat IDP nih (individual development plan), terakhir hari ini”, “hmmm...Oke deh tunggu aja”. Kebetulan lagi nggak banyak kerjaan.

Know Your Self ini salah satu rangkaian kata yang cukup sering di ucapkan Atasan kami, selain Know Your Task dan Know Your People. Ketiga Know Your ini menjamin karir dan prestasi kerja menjadi melejit dan melesat.  Nah akhirnya saya search juga di internet, dapat beberapa artikel, sortir sana sortir sini, baca sana baca sini. Hmmm... jadi tertarik untuk berbagi, Blog Sing Biasane jadi tempat penampungan. Supaya kepala saya tetep kosong dan bodoh he he.

Jadi begini, untuk mengetahui siapa diri kita, perlu di bedah dulu dan deskripsikan potensi yang ada di internal dan eksternal. Untuk mempermudah membedah dan mendeskripsikannya, kita bisa memakai analisa SWOT – pasti pernah dengar kan, beberapa bahkan sudah mencoba metode ini. SWOT adalah kependekan dari Strenght, Weakness, Opportunity dan Treat.

SWOT biasa di gunakan untuk mengevaluasi Bisnis (produk dan jasa) dalam rangka perencanaan ke depan, karena dengan mengetahui SWOT – perencanaan lebih mudah di buat. Nah njlentrehkanlah SWOT diri kita, mulai (S) Kekuatan/ Kelebihan/ Kemampuan dari pribadi kita – (W) Kelemahan/ Kekurangan – (O) Kesempatan/ peluang yang mungkin muncul di hadapan kita – (T) Ancaman/hambatan/ bahaya yang bisa menghentikan proses kita.
Setelah mengarang indah SWOT tentang diri anda sudah selesai, saatnya rencana di tuliskan – dengan melihat S,W,O dan T yang telah ada. Mudah bukan,,,,... endak! Jiahh ha ha ha. Iya sih, kadang saat menulis sebuah rencana perbaikan, pengembangan, ada kesulitan menentukan rencana yang terbaik. Kita sering bimbang menentukan sesuatu apakah rencana ini cocok dengan pribadi saya atau sebaliknya, karena tipe kepribadian orang berbeda-beda musti diketahui dulu dimana posisi tipe kita.
 
Ada 4 tipe Kepribadian yang saya ambil dari Know your self compiled by: Daniel Given Handerson (16411004-FTTM_ITB), yaitu : Sanguinis, Koleris, Melankolis dan Plegmatis. Dari 4 tipe kepribadian ini, tiap orang mempunyai kombinasi dari dua kepribadian. Umumnya salah satunya lebih dominan, kadang juga keduanya seimbang. Bila hanya 1 dari tipe kepribadian, maka dapat dikatakan tipe kepribadian sejati.

Misalnya  Sanguinis dan Koleris bisa berkombinasi secara alami karena keduanya ekstrovert , optimis dan terus terang. Kombinasi ini menghasilkan individu yang sangat energik. Plegmatis dan Melankolis bisa berkombinasi karena keduanya introvert , pesimis dan lembut. Untuk lebih jelasnya anda bisa kesini, semua dijelaskan kelebihan dan kelemahan tiap tipe kepribadian. Sehingga saat tahu bahwa anda adalah pribadi yang enerjik, rencana pengembangan diri musti yang happy/ dinamis.

Yodia Antariksa mengatakan : Pada akhirnya, kecemerlangan sebuah organisasi bisnis selalu dihela oleh barisan sumber daya manusianya. Talenta-talenta tangguh seperti anda inilah yang akan menentukan sejauh mana sebuah prestasi kegemilangan bisa dipahatkan. Tantangannya kemudian adalah bagaimana orang-orang seperti anda itu ditemukan, dan lalu digodok hingga mampu merekahkan kinerja yang optimal.